Pencanangan wilayah bebas korupsi dan wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani di Pengadilan Agama Lamongan, Wujud komitmen Agen SPAK dalam mencegah korupsi
Bagi Ibu Dr. Hj.Harijah Damis, M.H. , Ketua Pengadilan Agama Lamongan, Jawa Timur, yang juga Agen SPAK, tidak ada kata berhenti dalam memberantas korupsi. Di tahun 2018, Ibu Harijah memberlakukan sistem antrian elektronik untuk mencegah terbukanya kesempatan bagi para calo perkara dan membereskan sistem parkir yang juga dimanfaatkan untuk pungli.
Pada tanggal 20 Februari 2019 lalu, Ibu Harijah menunjukkan komitmennya dalam pencegahan korupsi melalui deklarasi Zona Integritas dan Peningkatan Pelayanan kepada Masyarakat. Pencanangan Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) merupakan wujud layanan prima pada masyarakat pencari keadilan. Pencanangan deklarasi ini dihadiri Bupati Lamongan, Ketua Pengadilan Tinggi Surabaya, Ketua Pengadilan Agama Surabaya, Ketua DPRD lamongan, Kepala Kancab BRI, Kepala PT POS Lamongan, Jajaran Perkopimda, beberapa OKPD dan beberapa pihak lain.
Selain itu, Pengadilan Agama Lamongan bahkan telah memberi perhatian pada para penyandang disabilitas dengan memberi ruang parkir khusus, ruang laktasi bagi para Ibu yang harus menyusui bayi.
Ibu Harijah yang ikut pelatihan Agen SPAK pada tahun 2016 adalah seorang perempuan yang memilih bersikap antikorupsi sejak ia belum menjadi Ketua Pengadilan Agama. Mengikuti pelatihan sebagai Agen SPAK semakin memperkuat keyakinannya bahwa korupsi harus diberantas dengan memulai dari diri sendiri, keluarga kemudian lingkungan pekerjaan dan masyarakat. Dengan semua upaya yang dilakukannya tersebut, contoh yang diberikannya sebagai pimpinan dapat memacu seluruh aparat Pengadilan Agama Lamongan dalam memberikan pelayanan optimal serta tidak melakukan kegiatan koruptif. Beliau berharap kedepannya para pegawai dapat menyebarkan perilaku anti koruptif ini kepada pengadilan lainnya dan semoga bisa menjadi contoh yang baik pula.
Apa yang dilakukan Ibu Harijah sekali lagi membuktikan, bahwa perempuan punya kekuatan dalam menginspirasi perubahan. Dengan bergerak bersama perempuan dapat mewujudkan Indonesia yang bebas dari korupsi bagi generasi mendatang.